Jumat, 13 September 2013

Rumah Baru untuk Pasangan Muda

0

Bagi pasangan muda, menikah adalah salah satu langkah penting dalam fase kehidupannya. Sayangnya, menikah bukanlah akhir kebahagiaan, namun justru merupakan awal dari perjuangan seumur hidup untuk saling berbagi dan saling mengenal. 

Melalui langkah tersebut, Anda setuju untuk berbagi kehidupan, termasuk berbagi tempat tinggal dengan orang lain. Karena itu, Anda harus saling beradaptasi atas kebiasaan dan selera masing-masing. Jangan menambah berat proses adaptasi tersebut. Maka, sebelum resmi berbagi tempat tinggal, ada beberapa hal sebaiknya perlu Anda lakukan: 

Kondisi finansial 


Pertama, pastikan kondisi finansial Anda berdua. Masalah uang adalah masalah sensitif. Namun, Anda harus terbuka untuk menghindari kesulitan dan berbagai kerumitan di masa depan. 

Setelah mengetahui kondisi finansial berupa jumlah tabungan, investasi, dan jumlah pendapatan setiap bulannya, Anda dan pasangan bisa memutuskan beberapa hal dan berbagi tanggung jawab rutin. Mengetahui hal ini juga bisa memudahkan Anda dan pasangan menentukan berbagai pilihan menyangkut properti. Misalnya, apakah Anda akan membeli rumah, menyewa rumah, atau bahkan memutuskan untuk tinggal sementara di rumah orang tua.

Meski bukan pilihan ideal, www.dailymail.co.uk menyebutkan bahwa tinggal bersama orang tua dalam tahun-tahun pertama setelah menikah dapat menyelamatkan pasangan muda dari kebangkrutan. Tentu, dengan asumsi bahwa orangtua tidak mengenakan biaya jika anaknya tinggal dengan mereka. 

Satu atau dua tahun tinggal dengan orang tua, menurut analis ekonomi dari media tersebut, mampu memberikan waktu yang cukup untuk menabung. Jika sudah merasa sanggup, sebaiknya Anda dan pasangan segera membeli tempat tinggal, terutama jika kondisi pasar properti tengah menguntungkan dan Anda menemukan hunian yang cocok dengan kebutuhan dan keinginan.

Tempat yang cocok 


Langkah kedua adalah menemukan tempat yang cocok dengan anggaran Anda. Setelah memiliki cukup uang pun Anda dan pasangan sebaiknya tidak gegabah dalam memilih. 

Pastikan Anda mengenal dengan baik perbedaan antara apa yang Anda perlukan dan Anda inginkan. Bagi pasangan sibuk, apartemen berukuran mungil di tengah kota mungkin tidak ada dalam angan-angan. Namun, pilihan ini jauh lebih efektif dan lebih diperlukan oleh pasangan tersebut ketimbang rumah berukuran besar di pinggir kota. 

Gaya dekorasi 

Langkah ketiga adalah menentukan gaya Anda mendekor ruangan. Ada dua cara "aman" dalam mendekor untuk dua orang yang memiliki selera bertolakbelakang. Pertama, berkompromi dengan menyampur dua gaya dekorasi yang berbeda. Kedua, temukan gaya baru yang sama sekali berbeda dengan gaya dekor kegemaran masing-masing. Mulailah justeru dengan hal-hal yang dibenci oleh Anda dan pasangan. Sudah pasti, Anda bisa mencoret hal tersebut dari dekorasi rumah. 

Ketiga cara ini jauh lebih mudah diucapkan ketimbang dikerjakan. Namun, kunci utamanya adalah komunikasi. Utarakan apa yang Anda suka dan tidak sukaerta hindari keinginan untuk mendominasi. Dengan keterbukaan, proses ini akan jauh lebih menyenangkan. 

Selamat berbagi!

Sabtu, 07 September 2013

4 Hal Penting Untuk Ruang Makan

0

Setiap anggota keluarga pasti menyukai ruang makan. Selain sebagai tempat berkumpulnya seluruh anggota keluarga, di tempat inilah biasanya dihidangkan aneka penganan yang dapat mengisi perut yang kosong. Akan tetapi tahukah Anda bahwa ruang makan juga membutuhkan detil khusus agar selera makan tetap ada atau bahkan bertambah?

Berikut detil-detil yang harus ada di ruang makan :

Tampilan artistik
Ciptakan suasana menyenangkan di dalam ruang makan. Salah satunya adalah dengan menambahkan sentuhan detil menarik, seperti hiasan dinding yang unik, atau pajangan lucu yang dapat membawa suasana ceria. Perasaan bahagia akan menambah acara makan bersama menjadi semarak.

Pencahayaan yang cukup


Hal yang satu ini sangat penting terutama jika menu makanan yang disajikan adalah ikan, Anda tak mau ada anggota keluarga yang tidak sengaja menelan duri, kan? Selain itu, pencahayaan yang cukup apakah itu datang dari cahaya di luar melalui jendela pada siang hari atau lampu gantung yang terang, juga membantu menciptakan suasana yang menyenangkan.

Pewarnaan yang tepat
Kalau hal yang satu ini memang ada teorinya, yaitu penggunaan warna merah terbukti dapat mengundang nafsu makan. Lihat saja, banyak restoran-restoran yang menggunakan warna yang identik dengan kesan berani ini, bukan? Warna merah dapat ditambahkan pada salah satu dinding ruang makan. Selain itu, penambahan warna putih pada meja makan akan memberikan kesan tenang dan segar.


Furnitur yang nyaman
Terakhir dan juga penting adalah kenyamanan furnitur ruang makan. Apalah artinya segala hidangan mewah tetapi para tamu atau anggota keluarga tidak nyaman menggunakan kursi makan? Kenyamanan akan membuat anggota keluarga betah berlama-lama di ruang makan. Penambahan kursi yang empuk dan nyaman serta karpet bisa menjadi pilihan utama.